Sudah Tak Pernah Mimpi Basah? Ini Penjelasan Medisnya
Mimpi basah merupakan hal yang wajar dialami oleh laki-laki, terutama saat masa pubertas. Namun, seiring berjalannya waktu, frekuensi mimpi basah bisa berkurang atau bahkan berhenti sama sekali.
Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kamu sudah tidak pernah mimpi basah lagi:
Usia: Seiring bertambahnya usia, produksi hormon testosteron bisa menurun, sehingga frekuensi mimpi basah juga ikut berkurang.
Aktivitas Seksual: Jika kamu aktif secara seksual, mimpi basah mungkin tidak lagi diperlukan sebagai cara untuk melepaskan ketegangan seksual.
Termasuk jika kamu rutin melakukan onani setidaknya sekali dalam seminggu.
Stres: Stres kronis bisa mempengaruhi produksi hormon dan mengganggu pola tidur, sehingga dapat mengurangi frekuensi mimpi basah.
Kondisi Medis: Beberapa kondisi medis seperti diabetes atau gangguan hormon juga bisa mempengaruhi frekuensi mimpi basah.
Obat-obatan: Beberapa jenis obat-obatan seperti antidepresan bisa mempengaruhi produksi hormon dan mengganggu pola tidur, sehingga dapat mengurangi frekuensi mimpi basah.
Penting untuk diingat bahwa tidak ada frekuensi mimpi basah yang "normal". Setiap orang berbeda dan pengalamannya juga berbeda.
Jika kamu merasa khawatir tentang perubahan frekuensi mimpi basah, sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan tidak ada masalah medis yang mendasarinya.
Namun, jika kamu merasa baik-baik saja dan tidak ada masalah kesehatan, maka tidak perlu khawatir. Berhenti mimpi basah tidak selalu berarti ada masalah.
Semoga penjelasan ini bermanfaat!
0 Komentar